5 Destinasi Wisata Paling Unik Di Surabaya
Surabaya merupakan salah satu kota terbesar di Indonesia yang memiliki banyak hal untuk bisa dikorek lebih dalam lagi. Berbicara mengenai Surabaya, sangat banyak hal yang dapat dibahas tentang Kota Pahlawan ini. Walaupun terkenal dengan dunia kulinernya yang sangat menggoda iman dan lidah, destinasi wisata di Surabaya juga memiliki keunikan tersendiri yang mampu menghipnotis para wisatawan.
Terdapat benang merah yang saling menghubung situs-situs bersejarah di Kota Pahlawan, sehingga menjadikannya seperti kepingan puzzle yang saling melengkapi. Mulai dari destinasi dengan nilai sejarah yang tinggi hingga yang paling hits dikunjungi anak muda, Surabaya menjadi sebuah destinasi pilihan bagi kamu yang sedang memikirkan dan merencanakan untuk berplesiran ke kota ini.
Semakin melengkapi pengalaman liburan yang mengesankan, ada baiknya kamu menyebrang dari Bali dan menikmati perjalanan dengan kapal ferry. Fasilitasnya yang lengkap dengan pemandangan laut biru pasti menjadi pengalaman yang terbaik. Mangkanya, pesan tiket kapal sekarang juga lalu kunjungi tujuh rekomendasi destinasi historis di bawah ini.
- House of Sampoerna
House of Sampoerna adalah museum yang menceritakan asal muasal Sampoerna sebagai pabrik rokok terbesar di Indonesia, dan bahkan Asia Tenggara. Bangunan ini awalnya merupakan bekas sebuah panti asuhan kolonial Belanda, yang dibeli pada 1923 oleh pendiri perusahaan rokok Sampoerna, Liem Seeng Tee. Bagian dari kompleks itu ditutup menjadi museum kecil dan pusat pengunjung. Museum ini mencakup sejarah Sampoerna dan cerita tentang kekayaan Liem Seeng Tee, serta melihat produk mereka yang paling terkenal, rokok kretek. Meskipun kecil, namun museum ini ditata dengan apik dan menarik, sehingga mampu menarik hati siapapun yang berkunjung.
- Klenteng Hok Tiek Hien
Klenteng Hong Tiek Hian adalah klenteng tertua di Surabaya yang dibangun oleh pasukan Tartar pada zaman Khu Bilai Khan, di masa awal Kerajaan Majapahit. Kamu dapat menjumpai klenteng ini di Jl. Dukuh, di kawasan Surabaya Utara, tidak jauh dari kawasan pecinan Kembang Jepung. Di klenteng ini sering diselenggarakan acara-acara tradisional Cina, misalnya pertunjukkan wayang Pho Tee Hi. Terlebih lagi pada saat hari perayaan Imlek. Tempat wisata Surabaya yang satu ini selalu ramai dikunjungi setiap harinya.
- Kawasan Jembatan Merah
Di kawasan Jembatan Merah, kamu akan dibuai dengan pemandangan apik gedung-gedung perkantoran yang masih mempertahankan desain tempo dulu yang eksis pada zaman Belanda. Gedung-gedung tersebut antara lain seperti gedung bank BNI, Mandiri dan Maybank. Beberapa gedung lain telah menjadi museum seperti De Javasche Bank dan Museum Escompto Bank. Jika Anda masih ingin terus menikmati nuansa kolonial ini, kamu dapat mengelilingi seputaran jalan kecil di area Jembatan Merah seperti jalan Karet dan jalan Gula karena kamu akan dimanjakan denga berbagai spot vintage dan sangat Instaworthy.
- Taman Bungkul Surabaya
Taman ini kerap disebut sebagai taman sejuta event. Karena taman ini sering sekali dijadikan tempat pergelaran event-event menarik di Surabaya. Lokasinya yang strategis, memudahkan para kawula muda untuk berkumpul dan menggelar acara di sini. Banyak sekali komunitas yang eksis dan aktif di Surabaya memilih tempat ini untuk melakukan berbagai aktivitas, mulai dari sekedar kongkow atau membuat sesuatu hal yang baru, misal dalam bentuk event. Lokasi taman yang patut kamu abadikan momennya tersebut berada di Jalan Darmo, Surabaya.
- Air Mancur Jembatan Suroboyo
Atraksi air mancur yang terbilang sangat baru ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang datang ke Surabaya karena sangatlah unik dan belum pernah ada sebelumnya. Salah satu destinasi wisata gratis di Surabaya ini mempertunjukkan bagaimana cantiknya warna-warni air mancur yang menari dengan latar belakang Jembatan Suroboyo. Atraksi air mancur menari ini dapat kamu nikmati setiap hari Sabtu pukul 20.00 hingga 21.00 WIB. Untuk mencapai lokasi air mancur ini, kamu bisa langsung menuju arah Pantai Ria Kenjeran Lama dan mencari lokasi parkir yang jaraknya sekitar 300 m dari pintu gerbang Pantai Ria Kenjeran.
